PEMANFAATAN URIN SAPI SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR SERTA UJI EFEKTIVITAS TERHADAP TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans P.)

31150059, Wegi Oktapiani (2019) PEMANFAATAN URIN SAPI SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR SERTA UJI EFEKTIVITAS TERHADAP TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans P.). Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Biologi)
31150059_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Skripsi Biologi)
31150059_bab2_sd_bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Pupuk organik cair dari urin sapi dibuat melalui proses fermentasi dengan bantuan EM-4 dan penambahan molasses. Pupuk organik cair dari urin sapi dalam penelitian ini diaplikasikan pada tanaman kangkung darat (Ipomoea reptans P.). Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri dari 2 faktor yaitu lama fermentasi dan konsentrasi pemberian pupuk organik cair. Lama fermentasi terdiri dari 2 taraf yaitu 0 hari (tanpa fermentasi) dan 28 hari. Konsentrasi pupuk organik cair dari urin sapi yang digunakan terdiri dari 5 taraf yaitu 0 cc.L-1 air (kontrol), 20 cc.L-1 air, 40 cc.L-1 air, 60 cc.L-1 air, dan 80 cc.L-1 air. Hasil analisis menunjukkan bahwa urin sapi mengandung unsur hara yaitu N=0,033%, P=0,0009%, K=0,27%. Kadar NPK urin sapi dengan fermentasi yaitu N=0,048%, P=0,02%, K=0,82%. Perlakuan fermentasi dengan penambahan molasses dan EM-4 menurunkan pH pupuk organik cair dari urin sapi. Penggunaan paling baik adalah penggunaan pupuk organik cari dari urin sapi dengan fermentasi pada konsentrasi 60 cc.L-1 air.Pupuk organik cair dari urin sapi dibuat melalui proses fermentasi dengan bantuan EM-4 dan penambahan molasses. Pupuk organik cair dari urin sapi dalam penelitian ini diaplikasikan pada tanaman kangkung darat (Ipomoea reptans P.). Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri dari 2 faktor yaitu lama fermentasi dan konsentrasi pemberian pupuk organik cair. Lama fermentasi terdiri dari 2 taraf yaitu 0 hari (tanpa fermentasi) dan 28 hari. Konsentrasi pupuk organik cair dari urin sapi yang digunakan terdiri dari 5 taraf yaitu 0 cc.L-1 air (kontrol), 20 cc.L-1 air, 40 cc.L-1 air, 60 cc.L-1 air, dan 80 cc.L-1 air. Hasil analisis menunjukkan bahwa urin sapi mengandung unsur hara yaitu N=0,033%, P=0,0009%, K=0,27%. Kadar NPK urin sapi dengan fermentasi yaitu N=0,048%, P=0,02%, K=0,82%. Perlakuan fermentasi dengan penambahan molasses dan EM-4 menurunkan pH pupuk organik cair dari urin sapi. Penggunaan paling baik adalah penggunaan pupuk organik cari dari urin sapi dengan fermentasi pada konsentrasi 60 cc.L-1 air.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: pupuk organik cair, urin sapi, fermentasi, uji efektivitas, tanaman kangkung darat (Ipomoea reptans P.)
Subjects: S Pertanian > Pertanian (umum)
Divisions: Fakultas Bioteknologi > Prodi Biologi
Depositing User: ms Thalia Camilo
Date Deposited: 14 Jan 2020 03:18
Last Modified: 15 Jun 2021 02:29
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/258

Actions (login required)

View Item View Item