TANGGUNG JAWAB KEPADA YANG LAIN MENURUT EMMANUEL LEVINAS

01150041, Theresa Grace Lesnussa (2020) TANGGUNG JAWAB KEPADA YANG LAIN MENURUT EMMANUEL LEVINAS. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Teologi) 01150041_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (1MB)
	Text (Skripsi Teologi) 01150041_bab2-sd-bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Perjalanan filsafat Barat yang terpaku pada kesadaran diri sebagai tumpuan utamanya dalam menelaah segala sesuatu, dikritik secara radikal oleh Emmanuel Levinas. Pendasaran utamanya ialah karena pemahaman filsafat Barat memberi penekanan yang berlebihan terhadap ‘aku’ sebagai penentu atas segala sesuatu dapat disebut ada. Padahal menurut Levinas, kenyataan tentang kehadiran orang lain adalah yang lebih mendasar dan yang terpenting, dan karena kenyataan tersebut mendahului kesadaran seseorang. Selain itu, kenyataan tentang hadirnya orang lain disebut Levinas dengan istilah wajah, yang dirangkai Levinas muncul dari sisi transendential atau sisi Tak Terhingga yang dimiliki wajah tersebut. Sehingga wajah dipandang Levinas melampaui kesadaran manusia, yang kemudian mendorong seseorang untuk lebih peka dengan hadirnya wajah itu, dan secara ekstrem mendorongnya untuk bertanggung jawab kepada orang lain, hingga sampai pada titik puncaknya yaitu substitusi atau dengan menggantikan posisi orang lain. Meskipun hal ini terjadi tanpa seseorang itu menyetujuinya terlebih dahulu, namun dalam kenyataannya, titik puncak dari tanggung jawab menurut Levinas itu juga sulit untuk dipraktekkan dalam kehidupan keseharian. Namun demikian, perhatian kepada orang lain yang diarahkan dan diharapkan Levinas secara total kepada orang lain, mampu menyentak siapa saja untuk tidak memikirkan hanya pada dirinya sendiri.

Actions (login required)

View Item