PENGARUH PEMBERIAN SARI MINYAK BUAH MERAH (Pandanus cooideus lamk.) DARI AKSESI IDEBEBS DAN MENJIB RUMBAI TERHADAP KENAIKAN JUMLAH TROMBOSIT DARAH TIKUS PUTIH JANTAN (Sprague dawley)

31140015, Juliet Giovanny Kosay (2019) PENGARUH PEMBERIAN SARI MINYAK BUAH MERAH (Pandanus cooideus lamk.) DARI AKSESI IDEBEBS DAN MENJIB RUMBAI TERHADAP KENAIKAN JUMLAH TROMBOSIT DARAH TIKUS PUTIH JANTAN (Sprague dawley). Final Year Projects (S1) thesis, Univeristas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Biologi) 31140015_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (439kB)
	Text (Skripsi Biologi) 31140015_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (957kB) | Request a copy

Abstract

Trombosit merupakan bagian terkecil dari unsur seluler sumsum tulang dan sangat penting peranannya dalam hemostatis dan pembekuan darah. Jumlah trombosit normal pada manusia adalah 150.000-450.000/μL. Trombositopenia mengacu pada jumlah sel trombosit yang rendah dari normal dalam aliran darah dan dapat disebabkan oleh penyakit seperti demam berdarah. Telah banyak diteliti pengobatan untuk mempercepat penyembuhan trombositopenia menggunakan ekstrak jambu biji dan angkak. Beberapa kandungan utama pada jambu biji dan angkak diantaranya kuersetin, lovastatin dan vit C memiliki aktifitas antioksidan dan inflamasi. Seperti halnya kandungan pada minyak buah merah (MBM) yaitu karotenoid, tokoferol, betakaroten, asam oleat dan asam linoleat yang mempunyai peran sebagai antioksidan dan berkhasiat menangkal terbentuknya radikal bebas dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi minyak buah merah (Pandanus conoideus Lamk.) dari aksesi Idebebs dan Menjib rumbai dalam meningkatkan trombosit pada darah tikus. Desain penelitian ini adalah Rancangan acak lengkap (RAL) dengan pretest and posttest control group design. Menggunakan 25 tikus dan dibagi menjadi 5 kelompok. Kontrol Normal (KN) tanpa induksi kuinin dan diberikan pakan standar; Semua kelompok lain diinduksi dengan kuinin (108 mg /Kg) selama empat belas hari sebelum dilalukan uji perlakuan selama 7 hari sebagai berikut: kontrol negatif (K-) aquades; kontrol positif (K +) PSIDII (obat herbal komersial dari ekstrak daun jambu biji); perlakuan I (PI) sari minyak buah merah idebebs (0,81 ml/Kg); perlakuan II (PII) sari minyak buah merah menjib rumbai (0,81 ml / Kg). Penelitian dilakukan selama 21 hari. Pemberian kuinin dilakukan dari H-0 sampai H-14 kemudian dihentikan dan dilanjutkan dengan uji perlakuan hingga H-21. Pemeriksaan darah awal dilakukan pada hari ke-0, pretest ke-14, dan posttest ke-21 masa perlakuan. Data dianalisa dengan uji One way ANOVA yang dilanjutkan dengan analisis LSD. Hasil yang diperoleh menunjukkan kelompok. PI, PII dan K + menyebabkan peningkatan jumlah trombosit yang signifikan dibandingkan dengan K-. Hasil akhir K+ tidak berbeda secara signifikan dari KN yang tidak diinduksi. Oleh karena itu disimpulkan bahwa minyak buah merah berkhasiat mengobati tikus putih yang mengalami trombositopenia akibat diinduksi kuinin dan mungkin menjadi bakal untuk pengembangan obat herbal yang digunakan untuk pengobatan trombositopenia.

Actions (login required)

View Item