PENGARUH KEGIATAN PEMBINAAN GKISUMMERCAMP TERHADAP PERTUMBUHAN SPRITUALITAS REMAJA

52120057, ANTHONIUS WIDJAJA (2015) PENGARUH KEGIATAN PEMBINAAN GKISUMMERCAMP TERHADAP PERTUMBUHAN SPRITUALITAS REMAJA. Masters thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Tesis Ilmu Teologi) 52120057_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (1MB)
	Text (Tesis Ilmu Teologi) 52120057_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (876kB) | Request a copy

Abstract

Remaja merupakan bagian dari jemaat gereja, oleh karena itu pertumbuhan spiritualitas mereka pun perlu diperhatikan. Jika remaja memiliki pertumbuhan spiritualitas yang baik maka diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan di dalam dunia ini. Kegiatan pembinaan merupakan program yang dapat meningkatkan pertumbuhan spiritualitas. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah kegiatan gkisummercamp memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan spiritualitas remaja, dan pembinaan kristiani seperti apa yang cocok untuk remaja. Penggunaan teori dimensi pertumbuhan spiritualitas Michael Carotta dijadikan alat untuk meneliti dan menganalisa. Sampel dalam penelitian ini ditujukan pada panitia gkisummercamp 2014 yang sudah pernah mengalami menjadi peserta. Metode penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif melalui observasi lapangan, kuesioner, dan wawancara. Teknik analisa data menggunakan skala Likert dan data dihitung melalui nilai rata-rata dan uji regresi. Hasilnya adalah kecenderungan responden menjawab setuju bahwa melalui kegiatan pembinaan gkisummercamp dapat meningkatkan tiga dimensi spiritual. Dari tingkat partisipasi mereka, kegiatan pembinaan gkisummercamp hanya memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan spiritualitas pada dimensi emotional awareness dan moral living, tetapi tidak mempengaruhi religious faith mereka. Kegiatan pembinaan gkisummercamp cukup efektif untuk masalah praktis dalam dinamika remaja dan komunitasnya. Namun kegiatan pembinaan gkisummercamp bukanlah satu-satunya variabel dalam pertumbuhan spiritualitas remaja, masih diperlukan hal-hal lain untuk urusan religious faith. Kegiatan pembinaan remaja harus fokus kepada tujuan utama sebagai pendidikan kristiani yaitu mewujudkan kerajaan Allah di dunia ini, menghidupi iman Kristen dan kebebasan semua manusia. Melalui tujuan tersebut maka pembinaan yang dilakukan kepada remaja adalah untuk mendorong mereka untuk menjadi agen-agen perubahan dimana pun mereka berada.

Actions (login required)

View Item