PENGARUH EKSTRAK DAUN SIRSAK TERHADAP KADAR SGPT DAN SGOT PADA TIKUS YANG DIINDUKSI RIFAMPISIN DAN ISONIAZID

41150038, DANIEL PRANATA EVAN TJAHJONO (2019) PENGARUH EKSTRAK DAUN SIRSAK TERHADAP KADAR SGPT DAN SGOT PADA TIKUS YANG DIINDUKSI RIFAMPISIN DAN ISONIAZID. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Pendidikan Dokter)
41150038_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (829kB)
[img] Text (Skripsi Pendidikan Dokter)
41150038_bab2-sd_bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan: Rifampisin dan isoniazid adalah obat lini awal dan yang paling sering digunakan sebagai pengobatan tubercolosis. Daun sirsak juga banyak dan sudah lama digunakan sebagai obat tradiosional. Beberapa kajian ilmiah telah membuktikan bahwa daun sirsak mempunyai banyak manfaat karena terdapat kandungan antioksidan dan antiinflamasi. Tujuan : Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh pemberian ekstrak daun sirsak terhadap kadar SGPT dan SGOT pada tikus yang akan diinduksi dengan rifampisin dan isoniazid Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah post-test only control group design. Penelitian ini menggunakan hewan coba terdiri dari 30 tikus jantan galur Wistar akan dibagi menjadi 5 kelompok dan pada tiap kelompoknya terdiri dari 6 ekor. Setelah penelitian akan diambil darah tikus melalui sinus orbital untuk di cek kadar SGPT dan SGOT. Hasil : Hasil uji statistika maupun rerata dari kadar SGPT dan SGOT menunjukkan adanya perbedaan antar kelima kelompok perlakuan. Hasil uji Post Hoc pada SGPT dan juga mann withney pada SGOT menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antara kelompok K (-) – K (+),K (-) – P 1, K (-) – P 2, K (-) – P 3, K (+) – P 1, K(+) – P 2, dan P1 – P3. Kelompok kontrol negatif menunjukkan perbedaan rerata SGPT dan SGOT yang signifikan terhadap kontrol positif. Kadar SGPT dan SGOT pada kelompok kontrol negatif terhadap kelompok ekstrak daun sirsak dosis rendah, kelompok ekstrak daun sirsak dosis sedang dan kelompok ekstrak daun sirsak dosis tinggi memberikan hasil perbedaan yang signifikan. Rata-rata dari kadar SGPT dan SGOT semakin menurun seiring dengan bertambahnya dosis ekstrak daun sirsak. Kesimpulan : Ekstrak daun sirsak terbukti memiliki pengaruh terhadap kadar SGPT dan SGOT tikus yang diinduksi dengan rifampisin dan isoniazid.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: SGPT, SGOT, Hepar, Rifampisin, Isoniazid, Daun Sirsak
Subjects: R Kedokteran. Medis > Patologi
R Kedokteran. Medis > Kedokteran Internal
Divisions: Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran
Depositing User: Ms Alfina Febri
Date Deposited: 27 Feb 2020 03:09
Last Modified: 27 Feb 2020 03:09
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/1133

Actions (login required)

View Item View Item