KEANEKARAGAMAN JENIS DAN EKOLOGI TUMBUHAN MANGROVE DI DUSUN LEMBUNG PUCUNG KAMPUNG LAUT CILACAP

31140045, Pitria (2019) KEANEKARAGAMAN JENIS DAN EKOLOGI TUMBUHAN MANGROVE DI DUSUN LEMBUNG PUCUNG KAMPUNG LAUT CILACAP. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Biologi) 31140045_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (665kB)
	Text (Skripsi Biologi) 31140045_bab2_sd_bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Mangrove adalah vegetasi yang tumbuh pada kawasan garis pantai pasang surut. Ekosistem mangrove ada yang terbentuk secara alami, tetapi ada pula yang terbentuk karena campur tangan manusia. Salah satu wilayah ekosistem mangrove di Indonesia yang tergolong mangrove alami adalah kawasan ekosistem mangrove di Kampung Laut Cilacap, Jawa Tengah. Tujuan penelitian ini, Untuk mengkaji keanekaragaman dilihat dari variasi jenis, cacah individu, indek keseragaman, indek keanekaragaman dan indek dominan tumbuhan mangrove di Dusun Lempung Pucung Kampung Laut Cilacap dan Untuk mengetahui hubungan antara keanekaragaman tumbuhan mangrove dengan faktor fisik kimia terukur yaitu pH, suhu, substrat, salinitas dan kelembaban. Pengambilan sampel tumbuhan mangrove dilakukan di 3 stasiun. Pada masing-masing stasiun dibuat 3 garis transek sepanjang 70 m . Di setiap garis transek dibuat 4 plot masing-masing berukuran 10 m x 10 m dengan jarak antar plot 10m. Data hasil penelitian dianalisis secara kualititaif dan kuantitatif. Hasil Penelitian terdapat perbedaan parameter fisik - kimia antar Stasiun. Nilai pH tanah pada Stasiun 3 terdapat perbedaan yang signifikan dengan Stasiun 1 dan Stasiun 2. Suhu air pada Stasiun 1 dan 3 memiliki perbedaan yang signifikan dengan Stasiun 2. Kelembaban pada stasiun 2 dan stasiun 3 tidak berbeda nyata, tetapi keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dengan stasiun 1 Berdasarkan hasil identifikasi mangrove ditemukan 17 jenis tanaman mangrove dari 12 famili. Variasi jenis pada Stasiun 1 dan 2 tergolong banyak dibandingkan stasiun 3, Cacah Individu dan Kerapatan pada stasiun 1 dan stasiu 3 lebih tinggi dibandingkan stasiun 2, Indek Keseragaman pada stasiun 1 hingga stasiun 3 masuk dalam kategori labil, Indeks Keanekaragaman pada Stasiun 1 hingga 3 tergolong Keanekaragaman sedang, Indeks Dominasi tergolong rendah berada pada Stasiun 1 dan 2, sedangkang stasiun 3 tergolong sedang, Indeks Similaritas antar stasiun 1 dan 2 sangat mirip, stasiun 2 dan 3 serta 1 dan 3 masuk kategori mirip

Actions (login required)

View Item