%V 9 %J JURNAL KURIOS %X Dalam kehidupan masyarakat patriarkhi, perempuan sering diposisikan sebagai makhluk yang lemah dan harus dikontrol oleh laki-laki hampir dalam segala bidang. Perempuan sendiri percaya bahwa posisi mereka memang demikian dan menerima perlakuan yang tidak adil tanpa mampu untuk protes atau melawan. Penelitian ini bertujuan menelusuri bagaimana perlawanan Drupadi dan Wasti akan eksploitasi terhadap tubuh mereka dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan studi literatur. Sedangkan untuk tafsir saya menggunakan metode cross textual hermeneutic. Tubuh perempuan adalah milik perempuan sendiri karena itu perempuan harus berani merebut kembali otoritas terhadap tubuh mereka. Perlawanan yang dilakukan oleh Drupadi dan Wasti akan memberikan inspirasi bagi kaum perempuan untuk membebaskan diri dari belenggu penindasan dan mengalami pembebasan. %N 3 %D 2023 %L katalog9248 %R doi:10.30995/kur.v9i3.842 %I STT Pelita Bangsa %P 621-623 %A Asnath Niwa Natar %T PEREMPUAN MELAWAN: TAFSIR TERHADAP RATU WASTI DAN DEWI DRUPADI DARI PERSPEKTIF FEMINIS %K Drupadi; feministperspective; patriarchyculture; women resisting; Vashti;Drupadi; budaya patriarkhi;perempuan melawan; tafsirfeminis; Wasti