eprintid: 8998 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 2098 dir: disk0/00/00/89/98 datestamp: 2024-09-03 04:10:29 lastmod: 2024-09-03 04:10:29 status_changed: 2024-09-03 04:10:29 type: article metadata_visibility: show contact_email: repository@staff.ukdw.ac.id creators_name: , Vibe Yunita Sasebohe creators_name: , Vinsa Cantya Prakasita creators_name: , Dwi Aditiyarini creators_id: 0522019102 title: AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN BINAHONG TERHADAP STAPHYLOCOCCUS AUREUS DAN PROPIONIBACTERIUM ACNES PENYEBAB JERAWAT ispublished: pub subjects: Q1 subjects: QK subjects: QR divisions: ar_non_ukdw full_text_status: public keywords: Antibakteri, Ekstrak Etanol Daun Binahong, Propionibacterium acnes, Staphylococcus aureus abstract: Jerawat merupakan salah satu masalah pada kulit yang disebabkan oleh peningkatan produksi sebum, pengelupasan keratinosit, inflamasi serta pertumbuhan bakteri. Masalah ini sering dialami oleh banyak orang dan berdampak pada penurunan kepercayaan diri, menimbulkan rasa tidak nyaman, serta berkurangnya interaksi sosial. Staphylococcus aureus dan Propionibacterium acnes merupakan bakteri yang sering menginfeksi jerawat. Pengobatan dengan antibiotik yang tidak tepat dapat menimbulkan resistensi bakteri penyebab jerawat. Tanaman binahong dimanfaatkan oleh masyarakat untuk pengobatan tradisional. Kandungan senyawa fitokimia yang ada pada daun binahong diduga memiliki aktivitas antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari ekstrak daun binahong terhadap Staphylococcus aureusdan Propionibacterium acnes penyebab jerawat. Daun binahong diekstrak dengan metode maserasi menggunakan etanol 70% dan dilakukan screening fitokimia. Uji antibakteri dilakukan dengan metode diffuse disc, kemudian dilanjutkan dengan metode micro-dilution untuk mengetahui Minimum Inhibitory Concentration (MIC) dan metode swab untuk mengetahui Minimum Bactericidal Concentration (MBC) terhadap bakteri target. Ekstrak etanol daun binahong memiliki kandungan flavonoid, alkaloid, saponin, dan tannin yang memiliki daya hambat terbaik pada konsentrasi 80% terhadap Staphylococcus aureus dan Propionibacterium acnes dengan masing-masing diameter zona hambat 14,66±0,57 mm (kuat) dan 11,66±0,57 mm (kuat). Nilai MIC terhadapStaphylococcus aureus sebesar 20% dan terhadap Propionibacterium acnes sebesar 5%. Nilai MBC terhadapStaphylococcus aureus sebesar 60% dan terhadap Propionibacterium acnes sebesar 5%. date: 2024-02-21 publication: SCISCITATIO Journal for Biological Science volume: 4 number: 1 pagerange: 1-14 refereed: TRUE issn: ISSN 2721-5180 (Media Online) funders: vinsa.cantya.p@staff.ukdw.ac.id citation: Vibe Yunita Sasebohe and Vinsa Cantya Prakasita and Dwi Aditiyarini (2024) AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN BINAHONG TERHADAP STAPHYLOCOCCUS AUREUS DAN PROPIONIBACTERIUM ACNES PENYEBAB JERAWAT. SCISCITATIO Journal for Biological Science, 4 (1). pp. 1-14. ISSN ISSN 2721-5180 (Media Online) document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/8998/1/Aktivitas%20Antibakteri%20Ekstrak%20Etanol%20Daun%20Binahong.pdf