@phdthesis{katalog8601,
          school = {Universitas Kristen Duta Wacana},
           month = {December},
           title = {MEMBANGUN DATA MART UNIT KESEHATAN JIWA YAYASAN SATUNAMA},
            year = {2023},
          author = {Felix Hernanta Wijaya},
        keywords = {data mart, data operasional, caregiver, aktivitas, pasien},
             url = {https://katalog.ukdw.ac.id/8601/},
        abstract = {Yayasan SATUNAMA merupakan organisasi nirlaba yang bergerak dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatn pendampingan, advokasi, dan pelatihan. Yayasan tersebut berupaya dalam menangani gangguan jiwa. Pasien tersebut akan dirawat oleh para caregiver hingga pasien dapat hidup secara normal. Kondisi yang dialami pihak kepemimpinan SATUNAMA atau disebut ketua RPKJ tersebut mengalami kesulitan dalam mengatur caregiver karena masih mengandalkan jadwal sesuai kuantitas kegiatan dalam kurun waktu tertentu. Akibatnya, ketua RPKJ kurang memperhatikan berapa banyak aktivitas yang sudah dilakukan oleh para caregiver dalam merawat para pasien. Meskipun para caregiver telah dibagi rata jadwal masuknya, tidak semua caregiver tersebut selalu hadir mengingat setiap caregiver memiliki halangan tersendiri. Setelah diskusi dengan ketua RPKJ, dibuatkanlah data mart dalam memantau aktivitas ? aktivitas caregiver. Dalam melihat aktivitas para caregiver, aktivitas ? aktivitas tersebut dihitung dari kegiatan perawatan yang sudah dilakukan oleh para caregiver. Data mart dibangun dengan menggunakan 9-step-Kimball sebagai proses dalam menghitung aktivitas ? aktivitas para caregiver dan menggunakan Pentaho sebagai ETL (Extract, Transform, and Load) sebagai transformasi dari data operasional menjadi data mart. Hasil dari data mart tersebut menunjukan bahwa setiap caregiver memiliki jumlah dan jenis aktivitas ? aktivitas yang berbeda ? beda. Dengan adanya jumlah dan jenis ativitas ? aktivitas tersebut setiap caregiver, penulis dapat melihat caregiver manakah yang memiliki jumlah kegiatan perawatan terbanyak dan caregiver yang memiliki jumlah kegiatan perawatan tersedikit.}
}