@unpublished{katalog7293, title = {PENGARUH SUKROSA TERHADAP PRODUKSI FLAVONOID PADA KULTUR KALUS GINSENG JAWA (Talinum paniculatum (Jacq.) Gaertn.)}, school = {Universitas Kristen Duta Wacana}, month = {December}, year = {2022}, author = {Joseah Herald Matheos}, url = {https://katalog.ukdw.ac.id/7293/}, abstract = {Ginseng Jawa (Talinum paniculatum) merupakan tanaman dengan berbagai manfaat karena memiliki metabolit sekunder yang beragam seperti saponin, tanin, triterpenoid, hingga flavonoid. Dalam kultur in vitro, kandungan metabolit sekunder dapat dioptimalkan peningkatannya dengan pemberian sukrosa. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan biomassa kalus dan produksi metabolit sekunder flavonoid pada pemberian variasi konsentrasi sukrosa. Metode yang digunakan yaitu induksi kalus dalam media MS. Desain yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal yaitu 5 perlakuan konsentrasi sukrosa (0, 10, 20, 30 dan 40) g/L dengan 5 ulangan. Panen kalus dilakukan pada hari ke-28. Kalus dikeringkan di dalam oven kemudian diekstraksi menggunakan etanol 96\% dengan metode ekstraksi yaitu maserasi. Analisis kualitatif dan kuantitatif untuk pengukuran Total Flavonoid Content (TFC) dilakukan dengan menggunakan spektrofotometer UV-vis. Dari penelitian ini, hasil menunjukkan bahwa konsentrasi sukrosa 30 g/L dapat meningkatkan biomassa kalus yang optimal sebesar 0,081 g sedangkan konsentrasi sukrosa 40 g/L meningkatkan TFC sebesar 19,04 mg QE/g berat kering kalus. Penelitian ini membuktikan adanya pengaruh konsentrasi sukrosa terhadap biomassa kalus dan TFC pada kultur T. paniculatum secara in vitro.}, keywords = {Talinum paniculatum, Flavonoid, In vitro, Sukrosa} }