%A Angela Evita Kurniasari %I Universitas Kristen Duta Wacana %X Pengalaman religius senantiasa berlangsung dalam tradisi kebudayaan dan tata cara beribadah. Gereja Hati Kudus Tuhan Yesus menunjukkan bukti melalui devosi, akulturasi budaya, dan agama (kebiasaan berdoa untuk arwah, upacara Tyas Dalem) hal ini memperlihatkan bahwa hubungan seni dan ritual agama menjadi peristiwa yang cukup menarik sebagai obyek ziarah. Dewasa ini berkembang kegiatan retret yang bertujuan untuk mengakomodir kebutuhan umat Kristiani akan sarana relaksasi/ketenangan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan jasmani namun juga kebutuhan rohani. Namun, fasilitas-fasilitas retret di kawasan Bantul juga belum direncanakan dengan awal serta belum memiliki rencana besar. Pendekatan Arsitektur Kontekstual dipilih sebagai strategi desain karena keterkaitan aspek fisik dan non-fisik antara perancangan dengan lingkungan terdekat dapat dibentuk melalui aspek-aspek pembentuk bangunan sebagai acuan. Selanjutnya, perancangan Rumah Retret yang akan dilakukan diharapkan dapat menambahkan sarana kebutuhan rohani yang baru sehingga dapat mendukung peziarah dalam menjalankan ibadah. %L katalog7093 %D 2022 %K Perancangan Rumah Retret, Keterkaitan Visual, Budaya, Arsitektur Konsekstual %T PERANCANGAN RUMAH RETRET DI KOMPLEKS GEREJA DAN CANDI HATI KUDUS TUHAN YESUS GANJURAN, BANTUL