relation: https://katalog.ukdw.ac.id/6755/ title: PENDETA GKJ KLASIS KULON PROGO DAN KONTEKS KEMAJEMUKAN AGAMA: SEBUAH PEMETAAN BERDASARKAN TEORI MODEL TEOLOGI AGAMA-AGAMA PAUL F. KNITTER creator: 01170064, Titus Adi Kristianto subject: BL Agama subject: BV1460 Pendidikan Agama description: Indonesia adalah negara yang majemuk di bidang agama. Oleh sebab itu, perjumpaan antar pemeluk agama di Indonesia akan terus terjadi di manapun dan kapanpun. Dalam relasi harmonis atau tidak, perjumpaan akan terus terjadi dan membawa refleksi pada setiap pemeluk agam tentang apa dan bagaimana menempatkan orang yang beragama lain di tengah kemajemukan beragama. Berdasakan hal tersebut, penulis melihat bahwa Paul. F Knitter sebagai seorang tokoh penting dalam perkembangan Teologi Agama-agama dapat dipakai sebagai sarana membaca orang yang beragama lain. Dari pemahaman tersebut, penulis hendak melihat para pendeta di Klasis Kulon Progo dalam berelasi dengan agama lain. Ternyata ketika disandingkan dengan teori model Teolgi Agama-agama Paul . Knitter, respon para pendeta terhadap orang yang beragama lain dapat menjadi role model kehidupan bersama di samping kehidupan religius pribadinya. Memang tantangan ketika berjumpa dengan pemeluk agama lain, universalitas dan partikularitas akan tetap menjadi tantangan. Dari perjumpaan dengan para pendeta ini, penulis dibawa pada sebuah kerangka penyadaran bahwa di tengah-tengah kemajemukan agama, partikularitas dan universalitas akan selalu berdampingan sesuai dengan porsinya masing-masing. date: 2022-03-12 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: https://katalog.ukdw.ac.id/6755/1/01170064_bab1_bab5_daftar%20pustaka.pdf format: text language: id identifier: https://katalog.ukdw.ac.id/6755/2/01170064_bab2%20s.d%20bab4_lampiran.pdf identifier: 01170064, Titus Adi Kristianto (2022) PENDETA GKJ KLASIS KULON PROGO DAN KONTEKS KEMAJEMUKAN AGAMA: SEBUAH PEMETAAN BERDASARKAN TEORI MODEL TEOLOGI AGAMA-AGAMA PAUL F. KNITTER. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.