%X Latar Belakang : Pola perilaku bermain game yang terus-menerus dilakukan dapat menyebabkan gangguan yang dikenal sebagai gaming disorder.Beberapa teori mengatakan bahwa bermain game online merupakan salah satu bagian dari sedentary lifestyle yang berdampak pada penurunan aktivitas fisik. Pandemi COVID-19 saat ini juga menyebabkan peningkatan pada sedentary lifestyle serta perilaku menetap yang dilakukan di rumah selama pandemi juga menyebabkan penurunan tingkat aktivitas fisik. Tujuan : Mengetahui hubungan adiksi game online dengan tingkat aktivitas fisik selama pandemi COVID-19 pada remaja di SMA Negeri 3 Sintang. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode observasional potong lintang. Pengambilan data dilakukan menggunakan kuesioner Game Addiction Scale dan Global Physical Activity Questionnaire yang disebarkan secara online melalui Google Form. Jumlah sampel yang diambil adalah 64 siswa/siswi SMA Negeri 3 Sintang kelas 11. Metode analisis yang digunakan adalah uji bivariat kendall tau b. Hasil Penelitian : Pada penelitian ini didapatkan 64 responden dan hasil analisis bivariat kendall tau b didapatkan hubungan signifikan antara variabel adiksi game online dan tingkat aktivitas fisik (p = 0,001), koefisien korelasi -0,391 yang menunjukan korelasi negatif. Kesimpulan : Terdapat hubungan antara adiksi game online dengan tingkat aktivitas fisik selama pandemi COVID-19 remaja kelas 11 SMA Negeri 3 Sintang, bila tingkat adiksi game online meningkat maka tingkat aktivitas fisik remaja akan semakin menurun. %T HUBUNGAN ADIKSI GAME ONLINE DENGAN TINGKAT AKTIVITAS FISIK SELAMA PANDEMI COVID-19 PADA REMAJA SMA NEGERI 3 SINTANG %I Universitas Kristen Duta Wacana %L katalog6716 %A Gregorius Daniel Gokasi Ambarita 41170172 %K Adiksi Game Online, Aktivitas Fisik, Sedentary Lifestyle %D 2021