%T PERTUMBUHAN CACING SUTRA (TUBIFEX SP) PADA MEDIA LUMPUR, PASIR, DAN KOMBINASINYA %X Kebutuhan cacing sutera di Indonesia semakin tahun semakin meningkat dikarenakan semakin banyak peternak ikan konsumsi dan ikan hias yang membutuhkan cacing sutera sebagai pakan. Tingginya kebutuhan cacing sutera sebagai pakan perlu diimbangin dengan peningkatan produksi cacing sutera demi memenuhi kebutuhan tersebut. Usaha budidaya cacing sutera diluar habitat asilnya dibutuhkan informasi yang cukup menganai jenis pakan, jenis substrat, dan kondisi lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui media pasir, lumpur, dan kombinasinya dengan mengetahui media tumbuh yang baik akan meningkatkan biomassa dari cacing sutera. Metode penelitian yang digunakan yaitu RAL 5 perlakuan yaitu K1 100% pasir, K2 100% lumpur, P1 75% lumpur dan 25% pasir, P2 50% lumpur dan 50% pasir, P3 25% lumpur dan 75% pasir dengan 3 ulangan. Parameter pertumbuhan yang diukur meliputi biomassa, jumlah individu, dan Average Weight Body sedangkan untuk parameter lingkungan yang diukur meliputi pH, suhu, Dissolved Oxygen, Total Organic Matter dengan lama waktu penelitian selama 21 hari. Pakan cacing sutera menggunakan pakan fermentasi kotoran ayam, pakan fermentasi dianalisis proksimat dengan hasil rata-rata air 43,245%, abu 34,535%, lemak 0,018, protein 7,28%, dan karbohidrat 14,922%. Didapatkan hasil P1 kombinasi (75% lupur dan 25% pasir) menghasilkan biomassa13,244 gram, jumlah individu 370, dan AWB 2,741 mg, dengan hasil parameter lingkungan suhu 28-32˚C, pH 8,7-9,3, Dissolved Oxygen 5,73-6,73 ppm, dan Total Organic Matter 16,432-52,667 ppm, parameter lingkungan suhu dan pH kurang mendukung. Dari penelitian ini diketahui bahwa komposisi pasir 25% dan lumpur 75% menghasilkan biomassa terbaik. Dengan hasil penelitian ini, media tumbuh dengan komposisi pasir 25% dan lumpur 75% dapat dimanfaatkan dalam meningkatkan produksi cacing sutera. %I Universitas Kristen Duta Wacana %A Allan Buddie Santoso 31170088 %L katalog6481 %K Budidaya, Cacing sutera, Media tumbuh. %D 2021