eprintid: 6408 rev_number: 16 eprint_status: archive userid: 232 dir: disk0/00/00/64/08 datestamp: 2021-12-17 02:09:31 lastmod: 2021-12-17 02:09:31 status_changed: 2021-12-17 02:09:31 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: repository@staff.ukdw.ac.id creators_name: 31160043, Natalie Sandra Susanto creators_id: nataliesandrah@gmail.com contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Prasetyaningsih, Aniek contributors_name: Madyaningrana, Kukuh corp_creators: Universitas Kristen Duta Wacana title: PEMANFAATAN Gracilaria verrucosa SEBAGAI ANTIBAKTERI PENYAKIT KULIT PADA MANUSIA ispublished: pub subjects: QH301 subjects: RL divisions: bioteknologi full_text_status: restricted keywords: Antibakteri, Gracilaria verrucosa, Penyakit Kulit abstract: Penyakit kulit merupakan salah satu penyakit yang paling sering terjadi terutama di negara tropis seperti di Indonesia. Penyakit kulit pada umumnya disebabkan oleh infeksi patogen seperti Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa. Gracilaria verrucosa yang diambil dari pantai Wediombo merupakan salah satu alga yang belum banyak dimanfaatkan, khususnya sebagai antimikrobia penyakit kulit pada manusia. Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Februari 2020 di Pantai Wediombo, Gunungkidul. Ekstraksi dilakukan menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol dengan hasil rendemen sebesar 1,57%. Pemisahan senyawa aktif digunakan kolom kromatografi gel silika dengan pelarut chloroform dan methanol dengan perbandingan 90:10 dan didapatkan tujuh fraksi. Alkaloid dan saponin teridentifikasi dalam uji fitokimia. Uji KLT esktrak kasar didapatkan tujuh spot warna dengan spray ninhidrin dan enam spot warna dengan spray anisaldehid, sedangkan fraksi satu dihasilkan lima spot warna dengan spray ninhidrin dan tiga spot warna dengan spray anisaldehid. Hasil GC-MS menunjukkan ada tiga puluh delapan senyawa yang teridentifikasi pada ekstrak kasar. Uji anti bakteri dan uji daya hambat digunakan sebagai bioassay. Hasil skrining menunjukkan bahwa fraksi 1,2, dan 5 berpotensi untuk menjadi anti bakteri dengan konsentrasi terendah yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus adalah 100% dan Pseudomonas aeruginosa adalah 12,5%, sedangkan konsentrasi terbaik ekstrak kasar yang menghambat pertumbuhan bakteri adalah 100%. Hasil GC-MS menunjukkan ekstrak kasar memiliki senyawa aktif yang berpotensi sebagai antimikroba. date: 2021-07-31 date_type: published pages: 42 institution: Universitas Kristen Duta Wacana department: Biologi thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: 31160043, Natalie Sandra Susanto (2021) PEMANFAATAN Gracilaria verrucosa SEBAGAI ANTIBAKTERI PENYAKIT KULIT PADA MANUSIA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana. document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/6408/1/31160043_bab1_bab5_daftar%20pustaka.pdf document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/6408/2/31160043_bab2%20s.d%20bab4_lampiran.pdf