TY - THES N2 - Saat ini Body Shaming banyak terjadi di lingkungan masyarakat seperti pekerjaan ataupun pertemanan di gereja sekalipun. Hal itu menunjukkan bahwa body shaming menjadi salah satu permasalahan yang cukup serius dalam perkembangan zaman. Body Shaming diartikan sebagai mengomentari bentuk tubuh seseorang yang berujung kepada hal negatif. Body Shaming terjadi karena adanya gambaran tentang citra tubuh ideal yang berlaku di masyarakat, dengan adanya citra tubuh ideal tersebut membuat masyarakat termasuk perempuan menjadi tidak percaya diri dan tertekan karena fisiknya tidak memenuhi standar ideal. Pada tulisan ini penulis lebih berfokus kepada korban perempuan yang terkena body shaming, karenanya melalui kumparan.com data menunjukkan sebanyak 91% perempuan mengalami body shaming. Melalui data tersebut, penulis juga menganalisis dari sudut pandang gender dan mitos kecantikan. Dengan begitu metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan berlandaskan pada teori tentang Teologi Tubuh menurut Lisa Isherwood dan Elizabeth Stuart untuk mengetahui sejauh mana teologi tubuh dapat mengatasi permasalahan body shaming dan standar ideal kecantikan. TI - TEOLOGI TUBUH MENURUT LISA ISHERWOOD DAN ELIZABETH STUART SEBAGAI UPAYA PEMBEBASAN TUBUH PEREMPUAN KORBAN BODY SHAMING Y1 - 2021/07/31/ ID - katalog6212 AV - restricted A1 - 01160037, Yoel Parmadi Laksono M1 - skripsi PB - Universitas Kristen Duta Wacana UR - https://katalog.ukdw.ac.id/6212/ KW - body shaming KW - perempuan KW - kecantikan KW - standar ideal KW - teologi tubuh EP - 59 ER -