@phdthesis{katalog5989, month = {February}, school = {Universitas Kristen Duta Wacana}, title = {REAKSI PASAR MODAL TERHADAP HASIL QUICK COUNT PEMILU PRESIDEN 9 JULI 2014}, author = {Kevin Purnama Pradana 12110020}, year = {2015}, keywords = {pasar modal, pemilihan presiden, quick count, abnormal return, indeks Kompas 100.}, url = {https://katalog.ukdw.ac.id/5989/}, abstract = {Pasar modal sebagai suatu instrumen ekonomi tidak dapat lepas dari berbagai pengaruh lingkungan, baik lingkungan ekonomi maupun non ekonomi. Peristiwaperistiwa politik seperti adanya pergantian pemerintahan, pengumuman kabinet menteri, kerusuhan politik pemilihan presiden akan sangat mempengaruhi harga saham di bursa efek (pasar modal). Hal ini dikarenakan peristiwa politik berkaitan erat dengan kestabilan perekonomian suatu negara. Salah satu peristiwa politik yang dapat diuji kandungan informasinya terhadap aktivitas bursa efek adalah hasil quick count pemilihan presiden secara langsung pada tanggal 9 Juli 2014. Penelitian ini bertujuan untuk menguji adanya perbedaan abnormal return saham antara periode sebelum dan sesudah pemilihan presiden. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan masuk dalam indeks Kompas 100 pada periode Februari-Juli tahun 2014, yang terdiri dari harga saham harian dan Indeks Harga Saham Gabungan harian selama 7 hari sebelum dan 7 hari sesudah pemilihan presiden. Analisis statistik yang digunakan adalah paired sample t-test dengan menggunakan program SPSS. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa terdapat signifikansi reaksi pasar atau abnormal return saham pada t+4, t+5, dan t+7. Disimpulkan pula bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan dalam abnormal return 7 hari sebelum dengan 7 hari sesudah peristiwa pemilihan presiden tanggal 9 Juli 2014, sehingga hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dalam abnormal return saham 7 hari sebelum dengan 7 hari sesudah pemilihan presiden tanggal 9 Juli 2014 tidak terdukung.} }