%0 Thesis %9 Bachelor %A 31101219, Erika Permana Sari %A Universitas Kristen Duta Wacana, %B Biologi %D 2014 %F katalog:5582 %I Universitas Kristen Duta Wacana %K Limbah, Aquaponic, Ikan nila, Bayam cabut %P 47 %T OPTIMALISASI PRODUKSI IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DAN BAYAM CABUT (Amaranthus tricolor L.) PADA SISTEM RAFT AQUAPONIC %U https://katalog.ukdw.ac.id/5582/ %X Di Indonesia, praktek akuakultur mampu menyumbang 50,55% produk di sektor perikanan. Namun, praktek akuakultur juga menghasilkan limbah, seperti amonia, yang berdampak toksik bagi ikan. Salah satu solusi yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan aquaponic. Aquaponic adalah kombinasi dari budidaya perikanan dengan hidroponik dalam sistem resirkulasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian bayam cabut terhadap peningkatan produktivitas ikan nila dan mengetahui jarak tanam bayam cabut yang paling efektif untuk diaplikasikan pada sistem raft aquaponic. Penelitian berlangsung pada bulan April-Mei 2014 bertempat di Desa Baturan Lor, Gamping, Sleman dan Laboratorium Botani Universitas Kristen Duta Wacana. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan, yaitu jarak tanam 5 cm (T1), 10 cm (T2), dan 15 cm (T3). Aquaponic dirancang dengan sistem raft, dimana diletakkan bak pemeliharaan tanaman di atas kolam pemeliharaan ikan. Selain itu, sistem ini memiliki bak filter yang ditempatkan secara terpisah dari unit pemeliharaan ikan untuk menyisihkan limbah nitrogen (amonia) selama pemeliharaan ikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian bayam cabut berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas ikan nila dengan Total Biomassa (TB) yang meningkat 2 kali lipat dibanding kontrol (tanpa pemberian bayam) dengan jarak tanam bayam cabut yang paling efektif untuk diaplikasikan dalam sistem raft aquaponic adalah 5 cm (T1).