TY - THES M1 - skripsi KW - Pluralisme agama KW - Tradisi Kristen KW - dialog KW - Allah Tritunggal KW - Panikkar KW - D?Costa KW - Heim KW - Teologi agama-agama KW - Joas Adiprasetya KW - perichoresis ID - katalog5565 AV - restricted TI - A PERICHORETIC THEOLOGY OF RELIGIONS : KAJIAN TEOLOGI AGAMA-AGAMA TRINITARIAN JOAS ADIPRASETYA UR - https://katalog.ukdw.ac.id/5565/ EP - 81 Y1 - 2014/11// N2 - Doktrin, ajaran agama, tradisi Kristen lebih sering dianggap kaku dan tidak menarik untuk dibahas. Dalam hubungan dengan agama-agama lain, ajaran dari tradisi Kristen seringkali dijadikan alasan untuk sulit menjalin relasi yang terbuka dan dialog yang otentik. Hal ini dialami secara nyata oleh umat Kristen di Indonesia dengan realita pluralisme agama, terlebih dengan adanya umat Islam yang menganut monoteisme ketat. Salah satu ajaran dari tradisi Kristen yang problematis adalah ajaran tentang Allah Tritunggal. Sebaliknya, perkembangan pemikiran teolog-teolog mulai abad ke-20 menunjukkan penekanan kembali atas tradisi Kristen tentang Allah Tritunggal. Panikkar, D?Costa dan Heim adalah tiga teolog yang mewakili perkembangan pemikiran ini. Dengan mengelola ajaran tentang Allah Tritunggal, mereka berusaha membangun teologi agama-agama Kristen yang memandang dan menilai agama-agama lain dengan lebih positif dan terbuka. Berangkat dari perkembangan ini, Joas Adiprasetya menggunakan konsep perichoresis yang berakar dalam tradisi Kristen tentang Allah Tritunggal guna membangun teologi agama-agama yang mempertahankan dua hal yaitu komitmen pada tradisi Kristen dan keterbukaan pada agama-agama lain. Dengan belajar dari Adiprasetya, umat Kristen di Indonesia tidak hanya berhenti pada pemahaman bahwa ajaran Allah Tritunggal mempersulit dialog. Sebaliknya, ajaran Allah Tritunggal merupakan ajaran yang mendorong umat Kristen untuk membuka diri pada agama-agama lain dan menjalin dialog yang otentik. A1 - 01092249, Daniel Bani Winni Emma PB - Universitas Kristen Duta Wacana ER -