eprintid: 5551 rev_number: 16 eprint_status: archive userid: 233 dir: disk0/00/00/55/51 datestamp: 2021-06-04 02:45:55 lastmod: 2021-06-04 02:45:55 status_changed: 2021-06-04 02:45:55 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: repository@staff.ukdw.ac.id creators_name: 50110309, Tifany Fergie Tombokan creators_id: fanyfergie@gmail.com contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Widjaja, Paulus Sugeng contributors_name: Christiani, Tabita Kartika corp_creators: Universitas Kristen Duta Wacana title: KURIKULUM PLURALISME AGAMA BERWAWASAN KERAMAHTAMAHAN DAN PERANGKULAN BAGI ANAK SEKOLAH MINGGU DI GEREJA MASEHI INJIL DI MINAHASA ispublished: pub subjects: BL subjects: BV1460 divisions: ilmu_teologi full_text_status: restricted keywords: Pendekatan Pluralisme Agama, Kurikulum Anak Sekolah Minggu di GMIM, Keramahtamahan, Perangkulan abstract: Salah satu upaya kreatif berhadapan dengan konteks keberagaman agama serta potensi konflik yang dibawanya ialah dengan menerapkan pendekatan yang sesuai. Pendekatan pluralisme agama menjadi pendekatan yang sesuai dengan konteks keberagaman agama. Pendekatan ini mengafirmasi adanya kemajemukan agama dan menghargai kemajemukan tersebut. Pendekatan pluralisme agama memberi ruang bagi agama-agama untuk saling mengenal dan bekerjasama. Di satu sisi ia menunjukkan keterbukaan, namun di sisi lain ia teguh memegang komitmen. Seberapa jauh gereja mampu menyikapi kemajemukan secara positif, salah satunya ditentukan oleh seberapa jauh kurikulum gereja melalui lima aspek kehidupannya, yakni koinonia, liturgia, kerygma, didakhe dan diakonia-nya mengakomodir pendekatan pluralisme. Hal demikian mengantar pada pemeriksaan kurikulum gereja, secara khusus kurikulum anak sekolah minggu di GMIM. Keramahtamahan dan perangkulan menjadi pintu masuk ke dalam pendekatan pluralisme agama. Gagasan yang berasal dari tradisi kristiani ini mendorong relasi yang sederajat dan mutualis (saling) melalui nilai-nilai yang ditawarkannya yakni menyediakan ruang bagi yang lain dan menjadi rentan. Yang perlu dilakukan selanjutnya ialah operasionalisasi dua gagasan tersebut ke dalam komponen kurikulum anak GMIM. Operasionalisasi gagasan tersebut meliputi penetapan tujuan, pengorganisasian isi atau materi kurikulum, meliputi: tema, pemanfaatan/pembacaan bahan Alkitab dalam bingkai keramahtamahan dan perangkulan, mengaitkan kurikulum anak dengan kurikulum gereja, serta penggunaan metode yang memadai. date: 2014-11 date_type: published pages: 81 institution: Universitas Kristen Duta Wacana department: Magister Ilmu Teologi thesis_type: masters thesis_name: other citation: 50110309, Tifany Fergie Tombokan (2014) KURIKULUM PLURALISME AGAMA BERWAWASAN KERAMAHTAMAHAN DAN PERANGKULAN BAGI ANAK SEKOLAH MINGGU DI GEREJA MASEHI INJIL DI MINAHASA. Thesis (S2) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana. document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/5551/1/50110309_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/5551/2/50110309_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf