%A Yanuar Andi Gunawan 22053814 %I Universitas Kristen Duta Wacana %X Dengan perkembangan pertukaran informasi melalui teknologi, gereja juga harus dapat mengikuti perkembangan teknologi ini. Penggunaan sebuah teknologi internet pada penyebaran gereja bukanlah hal baru lagi sekarang. Gereja sekarang ini juga seharusnya mampu untuk membangun sebuah website yang baik sesuai dengan arsitektur informasi. website sebuah gereja sekarang ini seharusnya tidak kalah dengan website commercial yang lain. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini diantaranya adalah untuk mengetahui sejauh mana pemanfaatan arsitektur informasi dalam pembangunan sebuah website gereja, dan juga untuk mengetahui konten atau fitur apa saja yang seharusnya dipunyai oleh sebuah website gereja. Metode penelitian atau pendekatan yang akan digunakan untuk merealisasikan tujuan dan pemecahan masalah diatas adalah Studi Pustaka (literature), dan Studi Lapangan, melalui penelitian lapangan. Hasil penelitian ini adalah hampir 90 % dari website yang diteliti menerapkan arsitektur informasi kedalam perancangan website yang dibangun. Website gereja menerapkan arsitektur informasi untuk dapat memfasilitasi users dengan informasi yang diinginkan. Beberapa fitur yang ditemukan pada penelitian ini dan telah diterapkan pada pembangunan sebuah website gereja adalah Fitur video streaming, fitur sosial media, fitur pembayaran online, fitur log in, fitur peta lokasi, fitur internal gereja, fitur download lagu maupun artikel, fitur renungan yang dikirim melalui email, fitur counter, fitur bahasa. Fitur ini dapat digunakan dan diaplikasikan ke dalam pembuatan sebuah website gereja dengan disesuaikan kebutuhan dan kebudayaan dari gereja setempat. %L katalog5529 %D 2013 %K Architectur Information, Organization System, Labeling System, Navigation System, Search System. %T IDENTIFIKASI ARSITEKTUR INFORMASI SITUS WEB GEREJA