%0 Thesis
%9 Bachelor
%A 31150047, Dissa Christalonika
%A Universitas Kristen Duta Wacana,
%B Biologi
%D 2019
%F katalog:542
%I Universitas Kristen Duta Wacana
%K Amonia, COD, Constructed Wetland, Echinodorus palaeofolius, TSS
%P 41
%T EFEKTIVITAS PENGOLAHAN LIMBAH CAIR HOTEL MENGGUNAKAN SISTEM CONSTRUCTED WETLAND DENGAN TANAMAN MELATI AIR (Echinodorus palaefolius)
%U https://katalog.ukdw.ac.id/542/
%X Yogyakarta merupakan salah satu kota dengan perkembangan sektor pariwisata yang tergolong pesat. Hal tersebut ditandai dengan tingginya jumlah wisatawan yang berkunjung setiap tahunnya. Tidak dipungkiri bahwa hal tersebut mendorong berbagai pihak untuk berlomba-lomba memberikan jasa pelayanan kepada wisatawan salah satunya dengan mendirikan hotel. Segala jenis kegiatan yang dilakukan di dalam hotel pada akhirnya akan menghasilkan limbah. Pada umumnya, limbah yang dihasilkan dari kegiatan hotel akan diolah dengan menggunakan sistem IPAL (Instalansi Pengolahan Air Limbah), namun pada kenyataannya sistem tersebut tidak hemat energi dan membutuhkan teknologi yang mahal. Oleh sebab itu perlu adanya sistem alternatif baru yang dapat digunakan untuk mengolah limbah hotel, salah satunya yaitu sistem Constructed Wetland. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah sistem Constructed Wetland dengan memanfaatkan tanaman Melati Air (Echinodorus palaefolius) dapat menurunkan kandungan COD, Amonia, TSS, dan Nitrat yang terkandung di dalam limbah hotel serta mengetahui seberapa besar efisiensi penurunan kandungan COD, Amonia, TSS, dan Nitrat yang terkandung di dalam limbah hotel. Penelitian dilakukan pada bulan Februari – Mei tahun 2019 di Universitas Kristen Duta Wacana. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan sistem Subsurface flow Constructed Wetland dengan memanfaatkan tanaman Melati Air (Echinodorus palaefolius). Dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa tanaman Echinodorus palaefolius dapat menurunkan beberapa parameter yaitu COD, TSS, dan Nitrat dengan efisiensi penurunan konsentrasi COD sebesar 80,87 % dan efisiensi penurunan konsentrasi TSS sebesar 63 %. Namun, dalam penelitian ini tanaman Echinodorus palaefolius tidak mampu menurukan konsentrasi Amonia yang ditandai dengan kenaikan konsentrasi Amonia dalam outlet.