@phdthesis{katalog5405, school = {Universitas Kristen Duta Wacana}, month = {November}, year = {2013}, author = {PRADITO HARYO YUDANTO 31091215}, title = {AKUMULASI TIMBAL (Pb) PADA TULANG LEHER, SISTEM RESPIRASI DAN USUS BEBEK (Anas moscha)}, keywords = {lead ( Pb ), neck bone, respiration system, colon, Pb accumulation}, url = {https://katalog.ukdw.ac.id/5405/}, abstract = {Pb atau timbal adalah logam berat yang bersifat toksin yang tanpa disadari ada di lingkungan kita. Pb dapat terakumulasi dan mengendap di dalam tubuh sehingga menjadi racun. Akumulasi Pb yang terdapat di dalam tubuh menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan hewan maupun manusia. Bebek adalah jenis unggas yang saat ini sedang populer di masyarakat. Bagian tulang leher, system respirasi dan usus walaupun sedikit dikonsumsi manusia namun sudah terpapar Pb. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengetahui konsentrasi dan akumulasi Pb pada organ tulang leher, sistem respirasi dan usus, 2) mengetahui hubungan konsentrasi ketiga organ dengan lingkungan ( air dan sedimen ). Sampel yang diambil adalah tulang leher, sistem respirasi dan usus bebek dengan 3 replikat. Bebek yang digunakan dalam penelitian diambil dari 3 peternakan yang berada di Yogyakarta yaitu di daerah Kulon Progo ( Panjatan ), Kulon Progo ( Dalangan ) dan bantul. Sampel kemudian diekstraksi dan dianalisis untuk mengetahui konsentrasi Pb pada sampel. Analisis konsentrasi Pb pada sampel menggunakan AAS ( Atomic Absorption Spectrophotometry ). Pengolahan data hubungan konsentrasi menggunakan Analisis Deskriptif. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah rerata konsentrasi Pb terendah pada organ usus bebek (CI) 0,57{\ensuremath{\mu}}g.g-1 dan rerata konsentrasi tertinggi pada tulang leher (CNB) 1,35 {\ensuremath{\mu}}g.g-1. Korelasi hubungan antar organ signifikan dengan korelasi paling signifikan terdapat pada tulang leher ( CNB ) dengan sistem respirasi ( CRS ) dengan R2 = 0,70 dan tidak signifikan terdapat pada sistem respiriasi ( CRS ) dengan usus ( CI ) dengan R2 = 0,04.} }