@phdthesis{katalog5270,
           month = {February},
          author = {Radian Adhiputra Antonius 41160060},
            year = {2021},
          school = {Universitas Kristen Duta Wacana},
           title = {PERSPEKTIF PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIS YANG MENJALANI HEMODIALISIS TERHADAP PENGOBATAN INJEKSI VITAMIN B KOMBINASI INTRAVENA},
        keywords = {Perspektif, Penyakit ginjal kronis, Vitamin B kombinasi.},
             url = {https://katalog.ukdw.ac.id/5270/},
        abstract = {Latar Belakang: Penyakit ginjal kronis ditandai dengan penurunan laju filtrasi glomerulus dan berlangsung lebih dari 3 bulan. Perspektif pasien meliputi kepatuhan pasien terhadap pengobatan serta perawatan. Vitamin B kombinasi yang diberikan secara intravena dapat berperan didalam penurunan resiko mortalitas akibat penyakit kardiovaskular. Tujuan: Mengukur perspektif pada pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis terhadap pengobatan injeksi vitamin B kombinasi intravena. Metode: Penelitian ini merupakan kohort retrospektif yang menggunakan 122 sampel penelitian. Setelah 1 tahun berlangsung, dari 122 sampel tersebut terdapat drop out subjek sebanyak 36 pasien (13 pasien menghentikan pengobatan, 17 pasien meninggal, dan 6 pasien pindah ke RS lain). 77 pasien rutin melanjutkan pengobatan dengan 2x setiap minggu dan 9 pasien lainnya melanjutkan, tetapi tidak rutin didalam menggunakan vitamin B kombinasi intravena. Subjek yang diteliti adalah penderita penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta dan Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Hasil: Penelitian ini melibatkan 58 pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis terdiri dari 38 laki-laki (65.5\%) dan 20 perempuan (34.5\%) dengan usia dibawah 60 tahun sebesar 41 pasien (70,7\%). 3 komorbid teratas pasien yaitu hipertensi (86,2\%), DM (25,9\%), dan penyakit kardiovaskular (20,7\%). Perspektif pasien terhadap perbaikan gejala kelelahan tertinggi pada pasien hipertensi (88,9\%), kualitas tidur pada pasien DM (80\%), aktivitas harian pada pasien dengan kondisi komorbid lain (84,6\%), suasana hati membaik pada pasien dengan komorbid lain (84,6\%). Pasien merasakan puas terhadap pengobatan (98,3\%), puas terhadap pengurangan rasa lelah (96,6\%), tidak ada efek samping (91,4\%), keyakinan didalam pengobatan (94,8\%), manfaat lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan (84,5\%). Kesimpulan: Perspektif pasien dalam pengobatan injeksi vitamin B kombinasi intravena pada pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis memiliki kualitas pengobatan yang memuaskan.}
}