@phdthesis{katalog4760, month = {November}, school = {Universitas Kristen Duta Wacana}, author = {RYAN SAGAN 41130038}, year = {2017}, title = {HUBUNGAN ANEMIA DALAM KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN INERSIA UTERI DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA}, url = {https://katalog.ukdw.ac.id/4760/}, keywords = {Anemia, Inersia Uteri, Partus Prematur, Atonia Uteri, Kematian Maternal}, abstract = {Latar Belakang: Anemia telah menjadi salah satu masalah kesehatan utama yang dihadapi saat ini, secara global anemia terjadi pada 24,8\% dari populasi dunia yaitu sekitar 1.62 juta orang. Indonesia prevalensi anemia terutama di D.I. Yogyakarta pada tahun 2013 sebesar 24,11\% , sedangkan menurut data WHO adalah 44,3\%. Anemia dapat terjadi pada semua kelompok usia namun paling sering ditemui pada anak-anak dan ibu hamil (World Health Organization, 2008). Tujuan: Untuk mengetahui hubungan anemia dalam kehamilan dengan kejadian inersia uteri di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Metode: Penelitian ini merupakan studi analitik dengan pendekatan kohort retrospektif berdasarkan hasil rekam medis di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta, dengan mempertimbangkan kriteria inklusi dan eksklusi. Sampel sejumlah 118 rekam medis dari januari 2016 sampai desember 2016 di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Hasil: Hasil uji statistik menggunakan analisis bivariat didapatkan hasil terdapat hubungan yang signifikan antara anemia dalam kehamilan dan inersia uteri p = 0,000 dan OR = 6,,403. Terdapat hubungan yang signifikan antara anemia dalam kehamilan dengan partus prematur p = 0,000 da OR = 4,737. Terdapat hubungan yang signifikan antara anemia dalam kehamilan dan atonia uteri p = 0,03 dan OR = 10,41. Kematian maternal tidak dapat dilakukan analisis bivariat dikarenakan tidak terdapat kasus sama sekali kematian maternal. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara anemia dalam kehamilan dengan inersia uteri, partus prematur, atonia uteri. Tidak terdapat kasus kematian maternal.} }