%L katalog4633 %D 2013 %I Universitas Kristen Duta Wacana %T REDESAIN GEREJA KRISTEN JAWA BRAYAT KINASIH YOGYAKARTA %A SEPTIAWAN BAGUS PANGLIPUR 21081269 %X Gereja Kristen Jawa merupakan gereja tradisional yang cukup tua. Sejak pertama kali masuknya Belanda ke Indonesia dan menyebarkan Injil Kristus sehingga sekarang masih terdapat dan berdiri Gereja-Gereja Kristen Jawa di Pulau Jawa, khususnya Jawa Tengah dan Yogyakarta. Gereja Kristen Jawa atau biasa disebut GKJ di Yogyakarta dimulai dengan GKJ Sawokembar. GKJ Sawokembar memiliki banyak cabang di Yogyakarta, cabang ini sering disebut pepanthan. Salah satu pepanthan adalah pepanthan Miliran. Pepanthan Miliran dewasa dan menjadi sebuah GKJ sendiri yang bernama GKJ Brayat Kinasih. Setelah berjalan beberapa tahun, Yogyakarta terjadi gempa dan GKJ Brayat Kinasih tidak luput dari dampaknya. Setelah direnovasi menjadi lebih baik dan memiliki gedung yang baru, perkembangannya terus meningkat. Setiap tahun jemaat semakin bertambah namun ternyata fasilitas yang ada kurang mencukupi. Selain itu karena jemaat semakin banyak, gedung kebaktian mulai tidak cukup untuk menampung jemaat, selain itu ruang-ruang dan kurang tertatanya open space membuat GKJ Brayat Kinasih terlihat kurang. Oleh karena itu diperlukan sebuah redesain yang membantu memecahkan masalah-masalah tersebut. Dalam karya tulis ini, penulis akan menyajikan kekurangan-kekurangan dari GKJ Brayat Kinasih dan alasan-alasan mengapa harus dilakukan redesain dengan analisis yang valid. Juga ditunjang dengan teori-teori yang mendukung ide konsep untuk redesain GKJ Brayat Kinasih. Pada akhirnya akan muncul sebuah konsep baru untuk GKJ Brayat Kinasih.