TY - THES M1 - skripsi UR - https://katalog.ukdw.ac.id/4484/ PB - Universitas Kristen Duta Wacana KW - Dialog interreligius KW - saparan KW - kerukunan KW - agama KW - dialog karya KW - Armada KW - Singgih KW - Yewangoe EP - 73 N2 - Dewasa ini masih banyak terdengar mengenai seringnya terjadi konflik antar satu orang kepada yang lain hanya dengan alasan yang kurang jelas yang berpengaruh kepada hal-hal yang cukup besar. Khususnya di Indonesia, konflik yang berawal dari perorangan sering berkembang menjadi konflik yang mengatasnamakan komunitas bahkan SARA. Berbagai fenomena demikian menunjukkan kepada kita betapa minimnya pemahaman akan dialog dan komunikasi khususnya perihal dialog interreligius. Pada konteks inilah pembahasan akan menjadi pijakan alternatif bagi kita untuk melihat lebih dalam mengenai dialog interreligius yang dikembalikan kepada definisi yang sebenarnya. Sebagaimana Armada, Singgih dan Yewangoe mencoba memaparkan makna dialog interreligius memberikan gambaran bahwasannya dialog tidak selalu hanya dapat dilakukan dengan cara mengadakan diskusi teologis saja. Reinterpretasi dari para teolog mengajak untuk menyadari bahwa dialog interreligius dapat dilakukan dengan melaksanakan kegiatan-kegiatan kebersamaan. Dengan demikian dialog interreligius dapat diterjemahkan melalui pengaplikasian terhadap tindakan nyata dalam realita kehidupan bermasyarakat. Pada konteks ini, melihat budaya Saparan dalam bingkai dialog interreligius menurut Armada, Gerrit, dan Yewangoe hendak diajukan sebagaimana dalam keduanya memiliki kesamaan, yaitu menjunjung tinggi nilai kerukunan masyarakat melalui sebuah dialog karya lintas agama. TI - SAPARAN SEBAGAI MEDIA DIALOG ANTAR AGAMA: MELIHAT PERAN SAPARAN SEBAGAI BENTUK DIALOG INTERELIGIUS DALAM MEMBANGUN KERUKUNAN WARGA JEMAAT GKJ KEDAKAN DAN WARGA MASYARAKAT ISLAM DI DUSUN KEDAKAN ID - katalog4484 Y1 - 2017/11// A1 - 01130059, DIDIK YULIANTO AV - restricted ER -