TY - THES A1 - 31081164, LASCIANI RAMBU BAJA UR - https://katalog.ukdw.ac.id/4230/ KW - Carica papaya KW - Larvasida KW - Aedes aegypti TI - POTENSI LARVASIDA EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) DALAM PENGENDALIAN LARVA Aedes aegypti PB - Universitas Kristen Duta Wacana AV - restricted ID - katalog4230 EP - 60 N2 - Demam Berdarah dengue adalah penyakit yang ditularkan oleh Aedes aegypti yang sampai sekarang masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Pemberantasan Aedes aegypti dengan pemutusan hidup siklus telah banyak dilakukan, namun sampai sekarang pengendalian dari vektor utama penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) ini masih dititik beratkan pada pemberantasan secara kimia yang menimbulkan resistensi serangga dan pencemaran lingkungan. Daun pepaya (Carica papaya) adalah tumbuhan yang dapat dijadikan larvasida nabati yang ramah terhadap lingkungan, tidak menimbulkan resistensi terhadap serangga dan murah. Dari latar belakang tersebut penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui pengaruh berbagai konsentrasi ekstrak daun pepaya (Carica papaya) terhadap kematian larva Aedes aegypti. (2) Mengetahui LC50 (24 jam) dan LC90 (24 jam) ekstrak daun pepaya (Carica papaya) terhadap kematian larva Aedes aegypti instar III (3) Mengetahui pola kematian larva Aedes aegypti berdasar waktu. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Parasitologi UGM pada bulan april 2012. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah RAL dengan mengunakan 6 perlakuan konsentrasi yaitu 0 ppm, 250 ppm, 300 ppm, 350 ppm, 400 ppm, dan 450 ppm yang diulang sebanyak 4 kali dan diamati setiap 4 jam sekali selama 24 jam. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji Anova dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun pepaya berpengaruh terhadap kematian larva Aedes aegypti dengan kisaran kematian sebesar 42 % ? 94%. Nilai LC50-24 jam adalah 293,86 ppm sedangkan nilai LC90-24 jam adalah 490,55 ppm.. Berdasarkan waktu pengamatan, terdapat pola kematian larva Aedes aegypti yaitu terdapat kenaikan dan penurunan jumlah kematian larva Aedes aegypti. M1 - skripsi Y1 - 2012/11// ER -