%K air limbah tekstil, bottom ash, constructed wetland, kandungan pencemar %T PENGOLAHAN LIMBAH TEKSTIL DENGAN METODE HIBRID MENGGUNAKAN SISTEM FILTRASI BOTTOM ASH DAN CONSTRUCTED WETLAND %A Pieter Jhon Joshua Daris 31160068 %X Air limbah tekstil merupakan air sisa produksi yang digunakan pada industri tekstil yang mengandung pencemar yang berbahaya bagi lingkungan. Salah satu solusi pengolahan yang dapat diterapkan yaitu dengan metode hibrid menggunakan filtrasi bottom ash dan constructed wetland. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan metode hibrid menggunakan filtrasi bottom ash dan constructed wetland dalam mengeliminasi kandungan pencemar didalam limbah tekstil dan juga persentase total penurunannya. Jenis penelitian yang digunakan ialah eksperimental skala laboratorium, dengan menggunakan 2 replika pada sistem pengolahan. Untuk mengetahui efektivitas penggunaan metode hibrid, dilakukan pengujian nilai TDS, TSS, COD, kromium, dan warna sebelum maupun sesudah dilakukan proses pengolahan. Hasil penelitian dengan menggunakan metode hibrid menunjukan bahwa terjadi penurunan kandungan pencemar yang signifikan jika dibandingkan dengan nilai kandungan pencemar sebelum diolah. Penggunaan metode hibrid mampu mendegradasi beban pencemar TDS, TSS, COD, maupun kromium berturut sebesar 27,43%; 98,76%; 74,23%; dan 94,80%. Oleh sebab itu, metode hibrid merupakan sistem pengolahan limbah yang efektif untuk mengolah limbah tekstil. %L katalog3950 %I Universitas Kristen Duta Wacana %D 2020