TY - THES N2 - Kepemimpinan memiliki peran penting di dalam organisasi gereja. Dengan adanya kepemimpinan, gereja diharapkan mampu mengatur persekutuannya dengan baik. GKJW dalam menjalankan organisasinya, memperpercayakan kepemimpinan itu pada Majelis (pendeta, GI, penatua, dan diaken) di bawah pimpinan pendeta. Posisi pendeta sebagai ketua organisasi di konteks Jemaat, Daerah dan MA memperlihatkan bahwa pendeta sebagai primus interpares. Ketika pendeta sebagai primus interpares, maka ia memiliki peran sebagi teaching elder dan rulling elder. Skripsi ini membahas mengenai peran pendeta GKJW yang memiliki tugas sebagai teaching elder dan rulling elder. Kedua peran ini sama penting, tetapi ada kecenderungan pendeta untuk lebih banyak berperan sebagai rulling elder. Jika pendeta memberikan porsi yang lebih besar pada peran ini, maka peran utama pendeta sebagai teaching elder bisa terganggu atau bahkan terabaikan. Agar keduanya dapat berjalan secara seimbang, maka diperlukan sebuah kepemimpinan yang mampu untuk menjaga agar tetap terjadi keseimbangan di antara keduanya. Kepemimpinan tim dan kepemimpinan integritas bisa menjadi bahan refleksi bagi pemimpin agar tetap menjaga keseimbangan di antara kedua peran pendeta, baik sebagai teaching elder maupun sebagai rulling elder. AV - restricted A1 - 01062099, IRON SAPUTRO TI - MODEL KEPEMIMPINAN GKJW DAN PERAN PENDETA DALAM PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN Y1 - 2014/02// ID - katalog3272 M1 - skripsi UR - https://katalog.ukdw.ac.id/3272/ KW - Kepemiminan KW - peran pendeta dalam pengambilan keputusan KW - primus interpares KW - teaching elder dan rulling elder KW - Kepemimpinan tim dan Kepemimpinan Integritas PB - Universitas Kristen Duta Wacana EP - 61 ER -