eprintid: 2759 rev_number: 11 eprint_status: archive userid: 32 dir: disk0/00/00/27/59 datestamp: 2020-06-11 02:06:48 lastmod: 2020-06-11 02:06:48 status_changed: 2020-06-11 02:06:48 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: repository@staff.ukdw.ac.id creators_name: 50130009, ELSA NOVITRA GINTING creators_id: enovitra@gmail.com contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Setio, Robert contributors_name: Singgih, E. Gerrit corp_creators: Universitas Kristen Duta Wacana title: KEADILAN SOSIAL MENURUT MUBYARTO DAN AMOS ispublished: pub subjects: BR subjects: BS subjects: HN divisions: ilmu_teologi full_text_status: restricted keywords: Keadilan, Keadilan Sosial, Ketidakadilan, Pancasila, Sistem Ekonomi Pancasila, Mubyarto, Amos, Kitab Amos. abstract: Keadilan sosial merupakan butir dari sila kelima Pancasila yang sekaligus menjadi landasan hidup dan cita-cita bangsa Indonesia. Namun faktanya, keadilan menjadi barang yang langka karena justru ketidakadilan sosiallah yang meraja di negeri ini. Dengan mata telanjang kita dapat menyaksikan bagaimana kesenjangan sosial yang begitu jauh antara orang kaya yang menikmati kemewahan hidupnya tinggal diantara orang miskin yang berjuang mati-matian untuk mempertahankan hidupnya. Ketidakadilan ekonomi yang membuat orang miskin dan tak berdaya semakin terjepit serta hukum yang memihak para penguasa dan tidak lagi memperjuangkan keadilan dan kebenaran sebagiamana mestinya menjadi fenomena ketidakadilan sosial di Indonesia saat ini. Mubyarto menekankan keadilan ekonomi melalui Sistem Ekonomi Pancasila yang ia yakini menjadi salah satu cara mewujudkan keadilan sosial. Tanpa keadilan ekonomi maka keadilan sosial bagi seluruh rakyat tidak akan terwujud. Sedangkan Amos menekankan keadilan di bidang hukum. Amos mengecam sistem peradilan yang korup yang tidak menjunjung tinggi nilai kebenaran, tetapi justru menjadi tempat dimana kebenaran dan keadilan diperjualbelikan. Untuk itu Amos menekankan konsep keadilan sosial yang berbasis pada keadilan hukum. Bagi Amos orang yang beriman pada Allah yang bersifat adil dan benar seharusnya menjadi pelaku-pelaku keadilan dan kebenaran. Amos menyerukan pertobatan secara nasional, siapa yang mau selamat maka ia harus menegakkan keadilan dan kebenaran dan menjauhi kejahatan. Mewujudkan keadilan sosial bukanlah sebuah peringatan tetapi keharusan untuk beroleh hidup. Jika keadilan sosial Mubyarto dan Amos didialogkan diharapkan dapat membentuk sebuah konsep keadilan sosial yang tepat guna perwujudan keadilan sosial di Indonesia saat ini. date: 2015-11 date_type: published pages: 128 institution: Universitas Kristen Duta Wacana department: Magister Ilmu Teologi thesis_type: masters thesis_name: dphil citation: 50130009, ELSA NOVITRA GINTING (2015) KEADILAN SOSIAL MENURUT MUBYARTO DAN AMOS. Thesis (S2) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana. document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/2759/1/50130009_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/2759/2/50130009_bab2-sd-bab4.pdf