%0 Thesis %9 Bachelor %A 24090164, STEVEN OCTAVIANUS %A Universitas Kristen Duta Wacana, %B Desain Produk %D 2015 %F katalog:2268 %I Universitas Kristen Duta Wacana %K cidera otot bahu, terapi latihan, gerak fleksi dan ekstensi, grip strengthener. %P 155 %T GLOVES FOR GRIP STRENGTHENER %U https://katalog.ukdw.ac.id/2268/ %X Cidera merupakan salah satu resiko atau masalah yang sering terjadi pada dunia olahraga dan maupun aktivitas sehari-hari. Seperti pada cidera bahu, timbulnya rasa nyeri pada bagian yang cidera dapat dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Program rehabilitasi pasca cidera dengan menggunakan model terapi latihan untuk cidera kaki dan tungkai bawah, lutut dan tungkai atas, serta bahu dan lengan pada umumnya dapat dilakukan di gym atau fitness centre, namun hal tersebut kurang efisien karena selain membuang waktu untuk perjalan dan mengeluarkan biaya lebih dan tidak dapat diaplikasikan oleh kegiatan atau rutinitas sehari-hari. Sangatlah penting untuk melakukan terapi latihan, karena dengan terapi latihan kekuatan otot dan daya tahan otot dapat menjadi kuat. Dalam rangka memenuhi kebutuhan penelitian ini dilakukan dengan menggunakan seorang objek bernama Johan dengan kondisi pasca cedera pada bagian bahu kanan. Johan sering merasakan nyeri pada bahu ketika memaksakan menganggkat beban yang terlalu berat. Aktivitas yang dilakukan oleh Johan setiap harinya yaitu mengangkat dan membawa onderil motor dari atas rak. Dari hasil analisa kegiatan yang dilakukan Johan setiap harinya hampir sama dengan gerak pada terapi latihan yang diterapkan di gym atau fitness centre, namun terdapat beberapa gerakan seperti fleksi, ekstensi serta beban untuk terapi yang belum bisa dilakukan secara optimal di rumah karena belum ada peralatan khusus yang bisa digunakan untuk mendukung gerakan dalam melakukan terapi latihan. Hasil penelitian mendapatkan beberapa cara melakukan terapi latihan yang dapat dilakukan bersamaan dengan aktivitas sehari-hari dan dapat digunakan dimanapun dan kapanpun. Untuk mengoptimalkan terapi latihan dibutuhkan alat yang mudah untuk digunakan secara mandiri oleh seseorang dalam mendukung gerakan otot dari mulai tangan yang dilakukan bersama-sama dalam melakukan kegiatan sehari-hari sehingga kekuatan otot dapat kembali normal. Dengan mendesain sebuah produk untuk terapi latihan di tahap inhibisi pada genggaman tangan yang memiliki intensitas beban yang dapat diaplikasikan dengan gerak fleksi, ekstensi, dan grip strengthener pada jari tangan akan memudahkan user menjadi lebih baik saat melakukan terapi. Penambahan intensitas dapat dilakukan secara perlahan sesuai adaptasi tubuh, dan latihan dimulai dengan latihan fleksibilitas latihan kekuatan serta daya tahan otot.