%0 Thesis %9 Bachelor %A 41100039, YOHANES SINDU NUGRAHA %A Universitas Kristen Duta Wacana, %B Kedokteran %D 2015 %F katalog:2061 %I Universitas Kristen Duta Wacana %K ekstrak kunyit, sel HeLa, apoptosis, nekrosis %P 31 %T PERUBAHAN MORFOLOGI SEL HELA TERHADAP PAPARAN EKSTRAK KUNYIT %U https://katalog.ukdw.ac.id/2061/ %X Latar Belakang. Kunyit adalah rempah-rempah warna emas yang digunakan untuk bahan makanan. Kunyit mengandung turmerin ( peptida yang larut dalam air), minyak esensial, dan curcumin. Curcumin adalah bahan yang dikonsumsi umum oleh masyarakat. Beberapa penelitian membuktikan bahwa curcumin dapat menyebabkan apoptosis pada sel kanker sehingga berpotensi digunakan sebagai obat alternatif anti-kanker. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan ekstrak kunyit terhadap morfologi sel HeLa. Metode Penelitian. Curcumin pada penelitian ini diekstrak menggunakan etanol. Penelitian dilakukan dengan memaparkan curcumin dengan dosis 150 μg/mL dalam waktu inkubasi 24 pada sel HeLa. Pengamatan dilakukan dengan melakukan pengecatan hematoxylin eosin dan dilakukan dengan mikroskop cahaya. Hasil. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak kunyit menyebabkan apoptosis pada sel HeLa dengan persentase apoptosis yang lebih banyak dibandingkan dengan nekrosis. Sel apoptosis tampak mengkerut dengan inti memenuhi sitoplasma dan sel nekrosis tampak mengalami disintegrasi membran Kesimpulan Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak kunyit dapat menginduksi apoptosis pada kultur sel HeLa. sel apoptosis lebih banyak dibandingkan sel nekrosis setelah pemberian ekstrak kunyit.