TY - THES KW - Kepemimpinan KW - Otoritas KW - Demokrasi KW - Pembangunan Jemaat TI - OTORITAS KEPEMIMPINAN MAJELIS JEMAAT GEREJA KRISTEN INDONESIA "BUNDASUDI" BATAM DI TENGAH KONTEKS SEMANGAT DEMOKRASI UMAT PB - Universitas Kristen Duta Wacana AV - restricted A1 - 50130002, FRANSISCUS OKTAVIANUS TURINO UR - https://katalog.ukdw.ac.id/2009/ N2 - Gaya kepemimpinan yang hierarkis dan otoriter saat ini sudah mulai ditinggalkan, mengingat perkembangan semangat demokrasi yang tumbuh dalam setiap segi kehidupan manusia. Dalam era demokrasi saat ini, peran pemimpin yang diharapkan adalah untuk dapat menyatukan pengalaman, kebijaksanaan, pemikiran dan pandangan dari setiap orang yang ingin berpartisipasi dan berperan serta. Pertanyaannya adalah bagaimanakah sebuah kepemimpinan sebaiknya dijalankan, mengingat bahwa kepemimpinan berarti memiliki hak untuk menggunakan kuasa (otoritas)? Dalam kerangka kepemimpinan gerejawi, sangat penting bagi para pemimpin gereja untuk menyadari peran dan fungsi mereka dalam memimpin, bukan sebagai ?big boss? melainkan sebagai ?gembala?. Seorang gembala memang memiliki kuasa atau otoritas atas kawanan gembalaannya, namun juga perlu diingat bahwa seorang gembala memiliki tanggung jawab untuk mengenal, mengasuh, mengayomi, melindungi, membimbing dan rela berkorban bagi kawanan gembalaannya. Oleh karena itu, menjadi hal yang menarik dan penting untuk ditelusuri bagaimana seharusnya otoritas kepemimpinan yang dimiliki oleh para pemimpin (Majelis Jemaat) digunakan di tengah konteks semangat demokrasi (umat); dan bagaimana semangat demokrasi (umat) tersebut diterapkan secara proporsional saat berhadapan dengan otoritas kepemimpinan (Majelis Jemaat), agar proses pembangunan jemaat dapat berlangsung secara optimal. M1 - masters Y1 - 2015/07// ID - katalog2009 EP - 113 ER -