%I Universitas Kristen Duta Wacana %L katalog1988 %D 2016 %K Kesederhanaan, Modern, Richard J. Foster, Jawa, Tradisi, Spiritualitas, Praktis, Batin, Kemanunggalan, Kebebasan, Harmoni, Holistik. %T KESEDERHANAAN DALAM PEMIKIRAN RICHARD J. FOSTER DAN DALAM BUDAYA JAWA: SEBUAH PERJUMPAAN %X Kesederhanaan hidup dalam dunia modern merupakan suatu tantangan bagi masyarakat Indonesia. Dunia modern sarat akan prilaku individualis dan konsumtif yang berlebihan sangat bertolak belakang dengan perkembangan peradaban modern yang semakin memberikan kemudahan dan kenyamanan hidup. Modernisasi seolah-olah menciptakan “agama” atau “budaya” baru yang memudarkan peran agama dan budaya lokal di Indonesia. Keadaaan ini sangat dirasakan oleh masyarakat Kristen-Jawa yang juga larut dalam arus modernisasi dunia. Adapun dalam ajaran Kekristenan maupun budaya Jawa sama-sama menekankan kesederhanaan hidup. Richard J. Foster melihat bahwa kesderhanaan tidak sekedar memuat aspek definitif semata melainkan juga dimensi spiritualitas dan praktis. Mengolah batin menjadi sentral dari pandangan Richard J. Foster dan budaya Jawa tentang kesederhanaan. Kesatuan batin dengan Yang Ilahi memberikan tuntunan kepada manusia dalam mencapai kebebasan hidup. Memperjumpakan kedua pandangan ini dirasa penulis menarik, khususnya pada bagian saling melengkapi dalam prinsip harmoni. Kesederhanaan sebagai harmoni kehidupan memberikan gambaran suatu gaya hidup yang bersahabat dengan konteks modern saat ini. Kesadaran kosmik dalam pengalaman kontemplatif bersama Allah menuntun para pelaku kesederhanaan menuju kepada kebebasan yang bersifat holistik, tidak hanya membebaskan diri personal melainkan juga sesama dan alam semesta. %A TRIATMOJO ADI 01110040