eprintid: 1756 rev_number: 11 eprint_status: archive userid: 35 dir: disk0/00/00/17/56 datestamp: 2020-07-10 07:29:54 lastmod: 2020-07-10 07:29:54 status_changed: 2020-07-10 07:29:54 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: repository@staff.ukdw.ac.id creators_name: 31120001, NUGRAHA TARUNA SAPUTRA creators_id: nugrahataruna.s@gmail.com contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Amarantini, Charis contributors_name: Budiarso, Tri Yahya corp_creators: Universitas Kristen Duta Wacana title: PROFIL CEMARAN Staphylococcus aureus PADA PRODUK SALAD BUAH DAN SALAD SAYUR ispublished: pub subjects: QR divisions: bioteknologi full_text_status: restricted keywords: Staphylococcus aureus, salad sayur dan buah, API Staph, Enterotoksin A. abstract: Salad buah dan sayur sebagai produk makanan segar siap konsumsi mudah terpapar oleh kontaminasi Staphylococcus. Sebagai flora normal pada kulit manusia Staphylococcus dapat berpindah dan mudah mengkontaminasi salad buah dan sayur melalui tangan penjual. Apabila jumlahnya melebihi ambang batas, maka dimungkinkan bakteri tersebut menyebabkan keracunan sehingga penting untuk dikaji profil cemaran Staphylococcus pada salad buah dan sayur. Sebanyak 20 sampel salad buah dan sayur dibeli dari penjual di café dan pedagang kaki lima. Isolasi dilakukan secara selektif menggunakan medium Baird Parker Agar (BPA) dengan penambahan egg yolk 5%. Koloni yang tumbuh dan dicurigai sebagai Staphylococcus, diambil dan dilakukan seleksi kembali pada medium Mannitol Salt Agar (MSA) untuk memisahkan koloni S. aureus dengan kelompok Staphylococcus lain. Identifikasi ragam jenis Staphylococcus dilakukan melalui uji katalase, uji fermentasi maltosa, sukrosa, xilosa, dan trehalosa serta konfirmasi identitas isolat menggunakan kit API Staph (Biomeroux®). Hasil penelitian menunjukkan bahwa cemaran serta ragam jenis Staphylococcus pada salad buah lebih tinggi dibandingkan dengan salad sayur. Ragam jenis Staphylococcus yang ditemukan pada salad sayur adalah S. xylosus dan S. aureus, sedangkan pada salad buah ditemukan S. epidermidis, S. lentus, S. aureus, dan S. xylosus. Hasil deteksi molekuler menggunakan primer SEA yang menarget gen enterotoksin A, didapatkan bahwa isolat terduga S. aureus, S. epidermidis, S. lentus, dan S. xylosus memiliki gen enterotoksin A yang teramplifikasi pada 120 bp. date: 2016-11 date_type: published pages: 22 institution: Universitas Kristen Duta Wacana department: Biologi thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: 31120001, NUGRAHA TARUNA SAPUTRA (2016) PROFIL CEMARAN Staphylococcus aureus PADA PRODUK SALAD BUAH DAN SALAD SAYUR. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana. document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/1756/1/31120001_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/1756/2/31120001_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf