eprintid: 1680 rev_number: 16 eprint_status: archive userid: 32 dir: disk0/00/00/16/80 datestamp: 2020-06-16 02:04:31 lastmod: 2020-06-16 02:04:31 status_changed: 2020-06-16 02:04:31 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: repository@staff.ukdw.ac.id creators_name: 52130001, ODNIEL HAKIM GULTOM creators_id: odniel.h.gultom@gmail.com contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Singgih, Emanuel Gerrit contributors_name: Widjaja, Paulus Sugeng corp_creators: Universitas Kristen Duta Wacana title: MENGHADAPI TANTANGAN MONSTER KHAOS (MEMAHAMI APOKALIPTISISME TEKS DANIEL PASAL 7-12 MENGGUNAKAN TEORI POSKOLONIAL HOMI BHABHA DAN RELEVANSINYA DALAM KONTEKS INDONESIA) ispublished: pub subjects: BL subjects: BR subjects: BV divisions: ilmu_teologi full_text_status: restricted keywords: Apokaliptisisme, Teks/ Tulisan Apokaliptik, Poskolonial/ Poskolinialisme, Homi Bhabha, Hibriditas, Ruang Antara/ Ketiga, Mimikri, Ambivalensi, Dekonstruksi, Harapan, Utopia. abstract: Tesis ini berangkat dari apokaliptisisme sebagai cara pandang yang digunakan sebagai bentuk perlawanan. Akan tetapi perlawanan tersebut menghasilkan kekerasan dan tindakan terorisme karena gambaran dan retorika kekerasan teks/tulisan apokaliptik. Teks Daniel pasal 7-12 adalah salah satu tulisan apokaliptik par excellence sebagai salah satu sumber apokaliptisisme. Di dalam memahami teks Daniel pasal 7-12, maka tidak bisa dilepaskan dari konteks historis atau latar belakangnya yaitu penjajahan oleh Antiokhus IV, raja dari kerajaan Syria-Helenis. Dengan menggunakan perspektif poskolonialisme, maka dapat dipahami bagaimana teks adalah bentuk perlawanan (ideologi poskolonial) terhadap penjajahan. Bentuk perlawanan tersebut ditunjukkan dalam bentuk narasi yang berisi penglihatan dan penjelasan yang mengungkapkan “sejarah tandingan” atas penjajahan dan ideologi perlawanan yang berangkat dari tradisi hikmat Israel. Penulis/penyusun teks menggunakan mitos/cerita dan budaya dari kerajaan-kerajaan yang menjajah Yerusalem dan orang Yahudi untuk digunakan dalam menggembosi kekuasaan penjajah. Dalam teori Homi Bhabha, teks Daniel pasal 7-12 adalah sebagai “ruang ketiga” dan memperlihatkan hibriditas dari teks. Kolonial mimikri atau peniruan juga digunakan oleh penulis/penyusun teks untuk melakukan ambivalensi tujuan terhadap mitos/cerita dan budaya penjajah. Relevansi dari apokaliptisisme teks Daniel pasal 7-12 adalah sebagai bentuk dekonstruksi keadaan dan harapan sekaligus utopia mewujudkan keadilan Allah. date: 2016-11 date_type: published pages: 158 institution: Universitas Kristen Duta Wacana department: Magister Ilmu Teologi thesis_type: masters thesis_name: other citation: 52130001, ODNIEL HAKIM GULTOM (2016) MENGHADAPI TANTANGAN MONSTER KHAOS (MEMAHAMI APOKALIPTISISME TEKS DANIEL PASAL 7-12 MENGGUNAKAN TEORI POSKOLONIAL HOMI BHABHA DAN RELEVANSINYA DALAM KONTEKS INDONESIA). Masters thesis, Universitas Kristen Duta Wacana. document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/1680/1/52130001_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf document_url: https://katalog.ukdw.ac.id/1680/2/52130001_bab2-sd-bab4.pdf