%0 Thesis %9 Bachelor %A 62120008, CAMILLA OKDRIANA DEWI %A Universitas Kristen Duta Wacana, %B Desain Produk %D 2016 %F katalog:1595 %I Universitas Kristen Duta Wacana %P 98 %T PEMANFAATAN PLASTIK CELLULOID PROPIONAT PADA JEWELRY DENGAN INSPIRASI MOTIF BATIK PARANG DAN BATIK KAWUNG %U https://katalog.ukdw.ac.id/1595/ %X Limbah yang diangkat pada tugas akhir ini adalah limbah plastik padat dari frame kacamata plastik PT. Luxindo Nusantara. Limbah plastik ini dihasilkan dari material plastik sisa pembuatan frame kacamata yang sudah tidak digunakan. Plastik yang digunakan PT ini adalah plastik jenis Celluloid Propionat. Limbah plastik yang ada berukuran tidak lebih dari 10 x 15 x 1 cm dan 3 x 50 x 1 cm dengan jumlah limbah 10 kg per bulan. Celluloid Propionat mempunyai sifat mekanik elastisitas tinggi, mudah dibentuk, tahan terhadap panas dan stabil. Plastik jenis ini juga memiliki sifat fisik halus, tingkat keawetan tinggi (tahan terhadap air, zat kimia, dan bakteri) serta keunggulannya dalam hal warna dan motif yang beragam. Warna dan motif adalah 2 aspek yang kuat dalam desain, khususnya desain fashion. Fashion adalah benda-benda dan atribut yang dipakai manusia untuk mengidentifikasikan dirinya secara khusus dan kelompok sosialnya sebagai satu kesatuan dirinya dengan pikiran-pikiran atau pernyataan citra diri pribadi ataupun yang sifatnya komunal. Tren fashion saat ini banyak bermain di warna dan motif yang beragam dengan bentuk bentuk beraturan seperti bentuk geometris, garis lurus dan lengkung, seperti pada fashion jewelry bertemakan art deco. Jewelry adalah salah satu bentuk fashion yang digunakan langsung pada tubuh penggunanya. Produk yang bersentuhan pada tubuh memerlukan faktor keamanan dan estetika. Oleh karena itu sifat kimia dan mekanik plastik celluloid propianat sesuai untuk dikembangkan sebagai material produk jewelry. Bermain dengan teknik cutting-thermoforming, plastik celluloid propionat ini dibentuk menjadi jewelry yang bertemakan batik. Batik memiliki nilai estetik dalam beragam motifnya juga memiliki makna simbolis yang tinggi bagi masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu tema batik diangkat untuk menghidupkan kebudayaan Indonesia lewat desain perhiasan kontemporer.